NU Care-LAZISNU Distribusikan Bantuan Tahap Kedua untuk Korban Perang di Palestina
NU Care-LAZISNU PBNU kembali menyalurkan bantuan kemanusiaan untuk rakyat Palestina.
Pendistribusian bantuan tahap kedua ini dilakukan NU Care-LAZISNU melalui mitra lembaga lokal, yaitu Al Thoure-Silwan Women (AWC), yang berfokus pada penanganan perempuan dan anak-anak korban perang di Palestina. Distribusi bantuan tersebut dilakukan secara bertahap sejak Kamis hingga Selasa, 9-14 November 2023 dan menyasar sejumlah titik di Jabalia daerah utara Gaza dan di kamp pengungsian area Khan Younis, Gaza Selatan.
Ketua LAZISNU PBNU Habib Ali Hasan Al Bahar menyampaikan ucapan terima kasih kepada AWC sebagai mitra yang telah menyampaikan bantuan kemanusiaan dari program NU Peduli Palestina untuk warga di Gaza.
“Terima kasih, kami sampaikan kepada AWC yang merupakan mitra LAZISNU dari tahun ke tahun, lembaga kemanusiaan di Palestina yang sudah tepercaya. Alhamdulillah, melalui AWC bantuan tahap kedua dari program NU Peduli Palestina telah diterima warga di Gaza,” ucap Habib Ali Hasan dalam keterangannya, Kamis (16/11/2023).
Dia mengungkapkan bantuan tersebut merupakan bentuk solidaritas kemanusiaan Nahdlatul Ulama yang dibangun bersama seluruh donatur, yang telah menitipkan dana kemanusiannya untuk rakyat Palestina.
“Ini (bantuan) bentuk solidaritas kemanusiaan dari NU dan masyarakat Indonesia secara umum. Kami pun mengucapkan terima kasih sedalam-dalamnya kepada seluruh donatur jaringan NU dan LAZISNU se-dunia,” ujar Habib Ali Hasan.
Dia berterima kepada kepada semua penyumbang yang menitipkan amanah bantuan kemanusiaannya untuk Palestina, baik dari perorangan, kelompok, sekolah, pesantren, majelis taklim, jama’ah dan jam’iyyah NU seperti Muslimat NU, kemudian beberapa perusahaan seperti Paragon Corp dan Majelis Telkomsel Taqwa (MTT), yang telah mendukung dan berkontribusi untuk program NU Peduli Palestina ini.
Adapun bantuan yang didistribusikan berupa makanan sehat siap santap, paket bahan makanan pokok, air bersih, hygiene kit dan obat-obatan.
Direktur Eksekutif AWC Abeer Zayyed menjelaskan bantuan makanan siap santap dan bahan makanan pokok didistribusikan di sekolah-sekolah di Jabalia yang menjadi tempat lebih dari 3.200 warga pengungsi. “Bantuan disalukan di sekolah yang berada di Jabalia, dengan menjangkau lebih dari 3.200 warga pengungsi yang telah kehilangan rumahnya.
Lebih dari 3.200 warga Palestina ini mendapatkan bantuan makanan sehat siap santap dan paket bahan makanan pokok dari Nahdlatul Ulama,” ujar Abeer pada Rabu (15/11/2023). Selanjutnya, pendistribusikan bantuan air bersih, hygiene kit dan obat-obatan dilakukan di daerah Khan Younis, yang menurut Abeer kondisinya sudah porak-poranda akibat serangan pasukan Israel.
“Bantuan berupa hygiene kit, obat-obatan, dan belasan ribu liter air bersih kami salurkan di beberapa kamp pengungsian di area Khan Younis Gaza Selatan, salah satu kota yang porak-poranda akibat serangan Israel,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Habib Ali Hasan mengingatkan bahwa situasi di Palestina merupakan masalah kemanusiaan sehingga NU Care-LAZISNU terus memastikan agar bantuan kemanusiaan yang dihimpun dapat benar-benar sampai ke rakyat Palestina. “LAZISNU terus memastikan bahwa bantuan-bantuan itu sampai kepada saudara-saudara kita yang sedang dalam keadaan sulit dan menjadi korban kemanusiaan di sana.
Kemudian, saya ingin mengingatkan kepada kita semua bahwa sampai saat ini kita harus terus membantu saudara-saudara kita di Palestina,” pesannya. Direktur Eksekutif NU Care-LAZISNU PBNU Qohari Cholil menambahkan dalam waktu dekat, pihaknya pun akan kembali mengirimkan bantuan melalui TNI Angkatan Laut (AL).
“Tahap selanjutnya, kami akan mengirimkan bantuan melalui TNI AL. Jadi TNI AL akan mengirimkan RS kapal, berbarengan dengan itu akan dikirimkan bantuan logistik, dan kami akan menitipkan bantuan berupa selimut, tempat tidur, dan tenda darurat,” imbuh Qohari.
Dia menegaskan penyaluran bantuan kemanusiaan untuk rakyat Palestina dilakukan secara bertahap melalui berbagai jaringan, baik pemerintah maupun swasta. “NU Care-LAZISNU dalam program NU Peduli Palestina terus berupaya untuk terus mencegah krisis kemanusiaan berlanjut di Palestina.
Dan kami secara bertahap akan terus menyalurkan bantuan melalui berbagai jaringan, baik lewat pemerintah maupun swasta,” tegas Qodari. Sebagai informasi, PBNU melalui NU Care-LAZISNU terus mengajak masyarakat untuk menyalurkan bantuan bagi rakyat Palestina. Bantuan dana kemanusiaan dapat disalurkan melalui rekening BSI 7015 654 583 a/n PP LAZIS NU Non Zakat atau rekening BCA 0680 1926 77 a/n Yayasan Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shadaqah NU. Bantuan dapat juga disalurkan melalui tautan nucare.id/program/pedulipalestina.(fri/jpnn)
Redaktur & Reporter : Friederich Batari
Sumber : jpnn.com