NU Care-LAZISNU Cilacap melalui Unit Pengumpul Zakat, Infak, dan Sedekah (UPZIS) Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Patimuan dan Ranting NU Bulupayung menyalurkan bantuan sarana dan prasarana untuk Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) dan Madrasah Diniyah (Madin) di wilayah Desa Bulupayung, Kecamatan Patimuan, Cilacap pada Sabtu (13/01/2024).

Koordinator Petugas Lapangan Penjemput Koin (PLPK), Solihin mengatakan bantuan tersebut merupakan bentuk pelakasanaan program NU Care-LAZISNU Cilacap di bidang pendidikan yang sumber dananya berasal dari pemanfaatan kotak infak (Koin) NU.

“Bantuan ini disalurkan kepada 5 TPQ atau Madin yang ada di Desa Bulupayung, Kecamatan Patimuan, Cilacap berjumlah 51 bantuan, yang 50 berupa meja belajar santri dan 1 almari kantor,” ujar Solihin, Senin (22/01/2023).

Ke depan bantuan ini akan digunakan sebagai sarana dan prasarana santri TPQ dan Madin.

“Kami berharap dengan tersalurkannya dengan baik, bantuan ini bermanfaat dan dapat dirasakan bagi para penerimanya,” papar Solihin.

Kontributor: Ahmad Solkan
Editor: Kendi Setiawan

Sumber : nucare.id

NU Care-LAZISNU Cilacap bersama PT PLN Indonesia Power menyalurkan dana Corporate Social Responsibility (CSR) atau tanggung jawab sosial berupa uang Rp46 juta untuk keperluan perahu listrik kepada para nelayan yang diwakili Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Cabang Cilacap.

Penyerahan berlangsung di Ruang Pertemuan Rumah Makan (RM) Sidoroso Cilacap, Jawa Tengah, pada Jumat (19/01/2024) oleh Asisten Manajer Umum PT PLN Indonesia Power Adipala, Imam Siswo Utomo didampingi oleh Ketua NU Care LAZISNU Cilacap, Wasbah Samudra Fawaid dan diterima oleh Sekretaris HNSI Cabang Cilacap.

Penyerahan bantuan tersebut dilakukan karena sebelumnya HNSI mengajukan proposal ‘Program Peningkatan Taraf Hidup Nelayan dengan Kapal Listrik’ kepada PT PLN Indonesia Power untuk mendukung dan terlibat dalam program ini.

Direktur NU Care-LAZISNU Cilacap, Ahmad Fauzi mengatakan, latar belakang program ini sebagai jawaban atas kesulitan yang dihadapi nelayan di Cilacap atas tingginya biaya operasional kapal dan dampak lingkungan atas kapal-kapal nelayan tradisional.

“Sehingga HNSI bersama nelayan setempat melalui program ini memperkenalkan dan mendorong penggunaan kapal listrik yang lebih hemat dan ramah lingkungan,” ujar Fauzi, Jumat (26/01/2024).

Ia menambahkan, kapal listrik ini digadang-gadang menjadi alternatif kapal nelayan masa depan menggantikan kapal tradisional, karena efisiensi dan ramah lingkungan.

“Selain itu, dengan kapal listrik ini, akses nelayan ke pasar semakin terbuka dan penghasilan nelayan naik,” tuturnya.

Kontributor: Ahmad Solkan
Editor: Kendi Setiawan

Sumber : nucare.id

NU Care-LAZISNU Cilacap Jawa Tengah menerima kunjungan studi banding dari NU Care-LAZISNU Kabupaten Pekalongan pada Selasa (23/01/2024). Pertemuan kedua pihak bertempat di Gedung NU Care-LAZISNU Cilacap.

Dalam kunjungan ini, NU Care-LAZISNU Kabupaten Pekalongan mempelajari cara pengelolaan Zakat, Infak, dan Sedekah (ZIS) dari NU Care-LAZISNU Cilacap.

Direktur NU Care-LAZISNU Cilacap, Ahmad Fauzi mengatakan dalam kunjungan ini disampaikan terkait tata kelola ZIS, dari regulasi hingga praktik nyata pengelolaan ZIS di NU Care-LAZISNU Cilacap.

“Kita menyarankan agar mereka membuat regulasi atau tata kelola, kemudian membentuk jajaran manajemen eksekutif yang diketuai direktur. Sehingga kinerja NU Care-LAZISNU Kabupaten Pekalongan progresnya lebih cepat dan MANTAP (Modern, Akuntable, Transparan, Amanah dan Professional),” terang Fauzi.

Studi banding ini dikemas dalam silaturahim dengan jumlah peserta 50 orang. Rombongan terdiri dari perwakilan dari Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pekalongan, Pengurus Cabang Lembaga Amil Zakat, Infak dan Sedekah (PC LAZISNU).

Turut serta juga para Ketua Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU), dan ketua Unit Pengumpul Zakat, Infak, dan Sedekah (UPZIS) MWCNU di wilayah Kabupaten Pekalongan.

Kontributor: Ahmad Solkan
Editor: Kendi Setiawan

Sumber : nucare.id