Khidmah LAZISNU, Bupati Cilacap Ganjar dengan Dua Penghargaan
Lembaga Amil Zakat dan Infaq dan Sedekah Nadlatul Ulama (LAZISNU) Cilacap mendapatkan penghargaan dari Bupati Cilacap Awaluddin Muuri saat pembukaan Konferensi Cabang (Konfercab) NU Cilacap pada Sabtu (20/4/2024) di Gedung Diklat NU setempat.
Direktur LAZISNU Cilacap Ahmad Fauzi mengatakan, penghargaan tersebut berupa dua kategori di antaranya terkait penanggulangan bencana dan responsif dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Pertama, penghargaan penanggulangan bencana di Cilacap dan kedua sebagai Lembaga Amil Zakat dan Infaq responsif terhadap peningkatan kesejahteraan di bidang ekonomi dan sosial,” ujarnya kepada NU Online Jateng Jumat (26/4/2024).
Disampaikan, program-program pembinaan dan pendampingan maupun penggalangan pendanaan yang selama LAZISNU lakukan telah mendapat apresiasi dari pemerintah khususnya dalam penanggulangan bencana dan peningkatan kesejahteraan.
“Atas peran dan kontribusi, LAZISNU Cilacap juga mendapat penghargaan NU Cilacap Awad PCNU Cilacap melalui dua pemimpinnya yakni H Wasbah Samudra Fawaid, sebagai Ketua LAZISNU dan Ahmad Fauzi sebagai Sekretaris NU LAZISNU Cilacap,” terangnya.
Menurutnya, 2 penghargaan dari PCNU diberikan sebagai tokoh muda NU teladan yang memiliki kontribusi, pemikiran, dan karya yang berpengaruh luas dan berkontribusi kuat untuk menggerakkan filantropi NU Cilacap.
“Juga sekaligus menjadi inisiator digitalisasi pengelolaan LAZISNU. Penghargaan diberikan oleh Rais dan Ketua PCNU Cilacap,” ungkapnya.
Rais PCNU Cilacap KH Syu’ada Adzkiya mengaku salut atas kinerja LAZISNU. Mereka tiada lelah untuk berkhidmah menghimpun dan menyalurkan, memantau dan memonitor aktivitas LAZISNU di lapangan.
“Alhamdulillah, atas kiprah LAZISNU Cilacap, PWNU Jateng memberikan penghargaan pada kegiatan Muskerwil NU Jateng di Kabupaten Kendal beberapa waktu yang lalu,” terangnya.
Diketahui, kiprah LAZISNU Cilacap sejak beberapa tahun terakhir ini khususnya dalam pengumpulan dana melalui Kotak Infaq (Koin) NU bisa terkumpul hingga miliaran rupiah setiap bulannya. Gerakan yang secara masif dilakukan mengundang berbagai cabang maupun MWC untuk belajar manajemen penghimpunan dan pengelolaannya.
Pengirim: Ahmad Solkan
Sumber : jateng.nu.or.id