LAZISNU

Ingin Lebih Maju, NU Care-LAZISNU Demak Magang di Cilacap

Ingin Lebih Maju, NU Care-LAZISNU Demak Magang di Cilacap

Ingin Lebih Maju, NU Care-LAZISNU Demak Magang di Cilacap

NU Care-LAZISNU Demak mengadakan kegiatan magang di NU Care-LAZISNU Cilacap, Jawa Tengah. Magang diikuti 3 orang pada Selasa-Kamis, 19-21 September 2023. Magang tersebut diadakan sebagai langkah strategis NU Care- LAZISNU Demak agar semakin maju. Salah satu anggota magang yakni pengurus bagian Perencanaan dan Pendataan NU Care-LAZISNU Demak, Mustajib mengungkapkan bahwa ada beberapa materi yang dipelajari dari NU Care-LAZISNU Cilacap saat magang. Di antaranya terkait Standar Operasional Prosedur (SOP), regulasi lembaga NU Care-LAZISNU, struktur lembaga beserta job desk, teknis pengelolaan lembaga NU Care-LAZISNU yang meliputi fundraising, administrasi dan keuangan, program pentasyarufan, laporan dan media.

“Dan yang terakhir praktik langsung ke lapangan untuk kegiatan fundraising dan pentasyarufan,” ujarnya, Sabtu (23/9/2023). Ia menegaskan bahwa program magang ini merupakan langkah awal perbaikan NU Care-LAZISNU Demak. Selain itu, pengurus juga masih banyak yang baru sehingga masih dalam proses mempelajari SOP NU Care-LAZISNU.


Pria yang akrab disapa Ajib ini mengungkapkan, hal yang menarik yang ia dapatkan dan teman-temannya dari NU Care-LAZISNU Cilacap bahwa regulasi NU Care-LAZISNU Cilacap tegas dan mendobrak persepsi-persepsi yang tidak biasanya. Selain itu pengelolaannya tersistem dan terstruktur. “Padahal biasanya pengelolaan Koin NU dilakukan oleh MWC atau ranting sendiri dan tidak terpusat,” ujarnya.

Terkait Rencana Tindak Lanjut (RTL), Ajib mengatakan, pada hari terakhir magang pihaknya membuat rangkuman materi dan usulan RTL untuk NU Care-LAZISNU Demak. Kemudian dibuat bahan presentasi untuk penguatan internal lembaga meliputi penyatuan visi dan misi, pengajuan izin operasional, pembuatan regulasi. Selain itu mereka juga membentuk struktur manajemen eksekutif beserta dewan pengawas syariah, sosialisasi SOP dan regulasi sampai ke ranting, membuat pilot project di 3 LAZISNU MWC, membentuk pengurus UPZIS Kecamatan, serta Kordes dan PLPK.

Ada sisi menarik yang dialami oleh Ajib sebagai pengurus NU Care-LAZISNU Demak terkait masalah ekonominya. Meskipun waktunya banyak tersita untuk mengabdi di NU Care-LAZISNU Demak, untuk menopang perekonomian keluarga ia mempunyai usaha atau bisnis pribadi berupa budidaya lele dan online shop benih sayuran.    “Namun profitnya belum bisa maksimal dan belum bisa mencukupi kebutuhan keluarga. Biasanya ada rezeki dari luar yang tak saya sangka-sangka,” ungkap Ajib. Dengan mengabdi di NU Care-LAZISNU Demak, ia berharap kapasitas diri semakin meningkat dan mendapat berkah dari kiai-kiai NU. “Saya berharap besar kemungkinan dalam jangka panjang NU Care-LAZISNU Demak bisa berkembang,” harap Ajib.

Selain itu, dengan terselenggaranya magang di NU Care-LAZISNU Cilacap, ia berharap NU Care-LAZISNU Demak lebih baik, manajemennya lebih rapi, terstruktur dan tersistem. “Motivasi kami yakni mempelajari sistem manajemen NU Care-LAZISNU Cilacap, bagaimana dana yang terhimpun bisa mencapa 16 miliar rupiah per tahun,” kata Ajib. Menurutnya dalam progam kali ini banyak cerita yang membuat suka dan cita. Salah satunya cerita tentang teman-temannya yang magang. Beberapa dari mereka harus memutar otak dengan keras karena materi sangat banyak. Ia mengakui masih banyak PR (pekerjaan rumah) yang harus dibenahi NU Care LAZISNU Demak agar minimal setara dengan NU Care-LAZISNU Cilacap.

Sumber : nu.or.id

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram
Buruh Migran di Hong Kong Bantu Pengadaan Air Bersih untuk Warga Terdampak Kekeringan Cilacap

Buruh Migran di Hong Kong Bantu Pengadaan Air Bersih untuk Warga Terdampak Kekeringan Cilacap

Buruh Migran di Hong Kong Bantu Pengadaan Air Bersih untuk Warga Terdampak Kekeringan Cilacap

Kekeringan yang terjadi di Cilacap, Jawa Tengah yang menyebabkan warga kesulitan mendapatkan air bersih, memicu keprihatinan masyarakat tidak hanya di Cilacap, namun bahkan di luar negeri. Seperti warga Indonesia yang berada di Hong Kong. Mereka pun membantu pengadaan air bersih melalui LAZISNU Hong Kong yang diteruskan melalui LAZISNU Cilacap. Bantuan tersebut disalurkan bersamaan dengan pelaksanaan pengiriman air bersih pada Rabu (20/9/2023) yang lalu. Sebanyak 40 ribu liter air bersih pada hari itu disalurkan ke 3 kecamatan yaitu Kecamatan Kawunganten, Kecamatan Gandrungmangu, Kecamatan Bantarsari.

Ketua LAZISNU Hongkong, Puguh Hari Setyawan mengatakan tujuan dari program ini untuk membantu meringankan beban warga terdampak kekeringan.  “Kenapa memilih NU Care-LAZISNU Cilacap? Dengan bersinergi sesama NU Care-LAZISNU, program kami lebih terbantu dan tepat sasaran,” ujarnya kepada NU Online, Ahad (24/9/2023).

Puguh menjelaskan, pola yang dilakukan adalah mengajak para donatur untuk menyalurkan bantuan dengan mempercayakan kepada lembaga yang terpercaya seperti NU Care-LAZISNU, agar dana yang diinfakkan dan disedekahkan tepat sasaran. “Penyumbang bantuan atau donatur berasal dari Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang ada di Hong Kong,” katanya. “Jumlah air bersih yang disalurkan sebanyak 5 tanki truk,” imbuhya. Puguh juga menjelaskan, mengingat dampak kekeringan diprediksi masih terjadi dalam beberapa bulan ke depan, pihaknya masih bermusyarawarah bersama pengurus terkait keberlanjutan bantuan air bersih ini.

Menurut Puguh, sebelumnya NU Care-LAZISNU Hong Kong telah menyalurkan bantuan kemanusiaan yang lain di bidang pendidikan, kesehatan dan masih banyak lagi. “Ini sebagai bentuk khidmah terhadap kemanusiaan. Hanya berharap ridha dan rahmat Allah swt atas dasar rasa kemanusiaan kami melakukan ini semua,” ujar Puguh.

Direktur NU Care-LAZISNU Cilacap, Ahmad Fauzi menyatakan sinergi dengan NU Care-LAZISNU Hong Kong merupakan langkah strategis dalam kolabaorasi untuk kemanusiaan.

“Ke depan NU Care LAZISNU Cilacap akan terus hadir dan megirim bantuan air bersih untuk warga Cilacap. Termsuk melanjutkan sinergi dengan NU Care LAZISNU Hong Kong,” ujarnya.

Manfaat dari penyaluran bantuan air bersih ini, sangat dirasakan oleh warga. Sodik, salah satu warga mengaku sangat terbantu dengan sedekah air dari NU Care-LAZISNUCilacap. Sudah tiga kali jalan dirinya memikul dua ember air bersih. Berati total ia membawa 6 ember air. Ia mengaku air itu akan cukup untuk tiga hari ke depan.   Di sela-sela mengisi ember ia bercerita, bahwa sumur miliknya sudah lama kering sejak musim kemarau melanda. Keadaan tersebut memaksanya untuk berjalan sekitar 500 meter sumur dekat mushala yang letaknya di bawah.

“Kalau di sini kan posisinya tinggi, jadi sumur-sumur kering semua. Kalau yang di bawah sana agak mendingan karena dekat dengan sungai jadi bisa menyedot air untuk mengisi saluran air. Makanya sumurnya ada airnya,” tutur Sodik.

Air tersebut, tutur Sodik digunakan untuk keperluan makan minum dan MCK. Ia pun mengucapkan terima kasih kepada LAZISNU Cilacap. “Terima kasih LAZISNU Cilacap atas sedekah air. Sangat berarti bagi kami di sini. Harapannya penyaluran ini masih berlanjut mengingat entah sampai kapan kekeringan ini terjadi,” ungkap Sodik. NU Care-LAZISNU terus mengajak​​​​ ​​​masyarakat​​​​​ ​​membantu​​ ​​​​​warga terdampak​​​​​​ kekeringan​​​​​​​​​​​​​​ dengan ​​​menyalurkan ​​​​​​​​​​​​​​bantuan​​​​​​​​​​​​​​ melalui ​​​​​​​laman​​​​​​​​​​​​​​ penggalangan nucare.id/program/sedekahairbersih.

Sumber : nu.or.id

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram