Di tengah sisa-sisa puing rumah yang hangus terbakar, 3 anak yatim bersaudara bersama Ibu Rasih kini hanya bisa pasrah. Rumah mereka, yang selama ini menjadi tempat perlindungan, habis dilalap si jago merah. Tak ada yang tersisa. Semua barang-barang penting, kenangan, bahkan tempat tinggal mereka, hilang dalam sekejap.

Tragedi ini semakin memilukan karena sang ayah baru saja berpulang 100 hari yang lalu. Kini, Ibu Rasih harus berjuang sendirian untuk mempertahankan kehidupan anak-anaknya. Sementara itu, mereka terpaksa mengungsi di rumah Pak RT, menerima kasih sayang dan bantuan dari para tetangga.
Uluran tangan Anda bisa menjadi awal kebangkitan mereka.

Meski hidup dalam cobaan berat, Ibu Rasih tetap memiliki harapan besar yaitu anak-anaknya tidak putus sekolah, tetap sehat, dan suatu hari bisa sukses membangun masa depan yang lebih baik. Namun, tanpa dukungan kita, harapan itu akan sulit terwujud.

Mari bantu keluarga Ibu Rasih bangkit dari musibah ini.

Setiap donasi yang Anda berikan akan sangat berarti untuk membantu mereka mendapatkan tempat tinggal yang layak, kebutuhan pokok, serta memastikan pendidikan ketiga anak yatim ini tetap berjalan.